SUARKABAR, Berita – Video permintaan maaf guru yang memviralkan murid SD 07 Sariak Laweh, Kecamatan Akabiluru, Kabupaten Lima Puluh Kota menuai beragam komentar dari netizen di media sosial.
Banyak yang menyangkan penyelesaian masalah antara murid dan guru tersebut karena pada akhirnya guru yang bersangkutan yang meminta maaf.
Seperti dikutip dari postingan video media sosial Instagram @suarkabar pada Selasa, 18 Juli 2023 yang telah dibanjiri 232 komentar pada saat berita ini dimuat.
“kok guru yang minta maaf…emangnya anak murid ini anak siapa…?? ini sudah mencoreng nama baik seorang guru…” tulis akun @benn*********.
“perlu dipertanyakan..kenapa mesti guru yang minta maaf.. apa ada tekanan dari pihak lain kah..” tulis akun @aldian*******.
“Ortunya juga harus minta maaf harusnya”, tulis akun lain @mitra*****
Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lima Puluh Kota Afri Effendi membeberkan kronologi kejadian.
“Jadi awalnya si anak ini dimarahi gurunya, sempat dipukul dengan rol. Setelah itu, guru ini mengeluarkan handphonenya dan merekam murid tersebut,” ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakan Afri, merasa kesal dirinya direkam, si murid berusaha merebut handphone guru tersebut hingga memicu emosi dari si murid.
“Tadi pagi, Selasa, 18 Juli 2023 kita sudah datang langsung ke sekolah tersebut, didampingi kepala sekolah, komite sekolah, orang tua wali murid, wali nagari, niniak mamak, Dinas Pendidikan Kabupaten dan pengurus PGRI Kabupaten Lima Puluh Kota. Sudah kita selesaikan secara kekeluargaan,” ungkap Afri. (adm01)
