SUARKABAR, Sumbar – Sempat diiringi gerimis, pemberangkatan jemaah haji kloter 13 Embarkasi Padang berjalan lancar. Berbeda dengan kloter sebelumnya yang terbang ke Jeddah, kloter 13 diterbangkan ke Madinah.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Helmi mengataktan, hingga hari ini Embarkasi Padang telah memberangkatkan 14 kelompok tebang (kloter) ke tanah suci dengan jumlah jemaah.
“Tiga kloter pertama diterbangkan ke Madinah dalam fase gelombang 1, delapan kloter ke Jeddah dalam fase gelombang 2. Khusus untuk kloter 13 diterbangkan ke Madinah,” ungkap Helmi Minggu (18/6) di Padang.
Menurut Helmi, perubahan penerbangan ini karena ada perubahan jadwal secara nasional. Salah satunya karena adanya penambahan kuota bagi jemaah Indonesia sebanyak 8 ribu orang termasuk Sumbar.
“Jemaah kloter 13 yang diterbangkan ke Madinah, yang seharusnya ke Jeddah hanya transit. Setelah sampai di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah jemaah langsung diberangkatkan ke Makkah menggunakan bus,” jelas Kakanwil.
Karena adanya perubahan ini lanjut Helmi, Embarkasi Padang dalam satu hari menerbangkan 2 kloter. Penerbangan antara kloter 13 dan 14 hanya berselang 7 jam lebih. Kloter 13 diterbangkan pukul 19.43 WIB sementara kloter 14, pukul 02.47 WIB, Minggu dinihari (18/7).
Namun kata Kakanwil hal ini tidak berpengaruh terhadap kelancaran proses penyelenggaraan ibadah haji secara keseluruhan. Karena jemaah tetap bisa melaksanakan rangkaian ibadah haji sesuai wajib, rukun dan sunat haji.
Senada dengan Kakanwil, Station Manager Garuda Indonesia Padang, Rusdi Saad mengatakan adanya perubahan penerbangan karena adanya penambahan kuota jemaah jemaah haji secara nasional.
“Terjadinya penambahan quota jamaah menyebabkan bergesernya jadwal penerbangan. Perubahan jadwal penerbangan mengharuskan kami merubah slot kedatangan di Jeddah,” ungkap Rusdi.
“Setelah kita lakukan koordinasi dan penyesuaian penerbangan, ternyata slot di Jeddah sudah sangat penuh, sehingga dialihkan ke Madinah,” imbuh Rusdi.
Putra Bukittinggi ini juga menegaskan penerbangan ke Madinah untuk gelombang 2 Embarkasi Padang ini hanya untuk kloter 13 saja. Selain itu, sesuai dengan jadwal penerbangan gelombang dua dengan tujuan Jeddah
Keberangkatan jemaah diantar ke tangga pesawat Kepala Kanwil Kemenag Sumbar diwakili Kabag TU, Miswan, Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, Kakan Kemenag Sijunjung, Syamsuir Arifin, Kakan Kemenag Dharmasraya, Okto Verisman dan PPIH Embarkasi Padang.
Jemaah kloter 13 yang berjumlah 393 ini dipimpin Ketua Kloter Asrizal, Pembimbing Ibadah Nelson, dokter Mareza Dwithania dan paramedis Wita Mardiyanti.
(adm01)