Suarkabar, Padang– Berikut ini penjelasan keutamaan Sholat Lailatul Qadar yang dikerjakan ketika malam-malam ganjil setelah tanggal 20 Ramadhan.
Malam Lailatul Qadar adalah malam yang sangat istimewa. Siapapun umat Muslim yang beribadah di malam itu, nilainya lebih baik dari pada seribu bulan, atau sekitar 83 tahun dalam hitungan kalender masehi.
Salah satu ibadah yang bisa dilakukan di malam itu adalah Sholat Lailatul Qadar.
Dikutip dari NU Online pada Jumat, 14 April 2023, berdasarkan riwayat dalam kitab Darratun Nashihin salah satu keutamaan sholat lailatul qadar adalah orang yang mengerjakan sholat Lailatul Qadar akan diampuni dan juga kedua orang tuanya ketika ia bangun dari duduknya.
Pada malam Lailatur Qadar dalam surah Al-Qadr menggambarkan lailah al-qadr dengan turunya para malaikan di malam itu untuk mengurus berbagai urusan, dan kedamaian atau kesejateraan memenuhi malam itu hingga fajar menyingsing.
Lalu, kapan tepatnya waktu lailatul qadar terjadi? Tidak ada yang tahu pasti, dan itu poin pentingnya.
Ketidakpastian waktunya mengandung hikmah yang sangat besar, yaitu membuat manusia terus beribadah setiap malam dengan harapan mendapatkan kemuliaan lailah al-qadr.
Jika waktunya pasti, kita hanya cukup menunggu dan kemudian melaksanakan ibadah di waktu tersebut.
Meski demikian, Rasulullah meninggalkan clue (petunjuk) bagi orang yang bersungguh-sungguh ingin mendapatkannya. Beliau bersabda (HR. Imam Bukhari):
تحروا ليلة القدر في الوتر من العشر الأواخر من رمضان
“Carilah malam lailatul qadar di malam ganjil dari sepuluh terakhir bulan Ramadhan.”
Itulah penjelasan tentang keutamaan Sholat Lailatul Qadar.*